Pantun Perpisahan – Selamat datang kembali di website Senipedia. Pada kesempatan kali ini, admin telah merangkum kembali materi mengenai Pantun. Dan tema dalam artikel ini ialah Kumpulan Pantun Tentang Perpisahan. Semoga bisa bermanfaat. Oke, lanjut.
Perpisahan adalah suatu hal yang pasti akan pernah dialami oleh siapapun dalam hidupnya. Sebut saja seperti perpisahan sekolah, pekerjaan, pergi merantau, bahkan perpisahan dengan kekasih. Semua harus dilalui meski terkadang menghadirkan luka.
Contohnya perpisahan karena maut, yang pastinya menciptakan kesedihan yang amat dalam, terlebih ketika berpisah untuk selama-lamanya dengan orang-orang yang di sayang, seperti orangtua, anggota keluarga, teman terbaik dan lainnya, karena tidak akan bisa berjumpa kembali.
Banyak cara yang dilakukan seseorang untuk mengungkapkan dan mengekspresikan kesedihannya karena hal ini, salah satunya ialah melalui Pantun Perpisahan Sedih dan haru. Baik ditulis di buku diary, maupun diungkapkan langsung.
Nah, sesuai dengan tema yang saya sebutkan, mari bersama-sama kita simak beberapa koleksi Pantun Tema Perpisahan di bawah ini, sangat cocok kamu aplikasikan di momen-momen perpisahan seperti sekolah, dunia kerja dan momen lainnya. Check this out.
Pantun Perpisahan Sekolah
Dalam dunia pendidikan formal, baik TK, SD, SMP hingga SMA, kita pasti akan mengalami yang namanya perpisahan di tiap-tiap jenjangnya. Dalam mengekspresikan momen tersebut, melalui Pantun tentang Perpisahan sekolah ini sangat cocok untuk kamu utarakan kepada teman, adik dan kakak kelas :
Di hari minggu pergi ke hutan,
Bertemu burung berwarna biru,
Selamat berpisah kawan-kawan,
Semoga bertemu di lain waktu.
Awan cerah langit biru,
Menjadi jingga ketika senja,
Selamat tinggal adik kelasku,
Semoga kita sukses bersama.
Jalan-jalan ke Jakarta,
Singgah sejenak di Kota Tua,
Perpisahan hanya sementara,
Bukan untuk selamanya.
Membuat kursi dari rotan,
Untuk diletakkan di ruang tamu,
Jangan bersedih wahai kawan,
Perpisahan ini hanya masalah waktu.
Hidupkan kompor dengan korek api,
Karena tidak ada kayu,
Semoga dengan perpisahan ini,
Kita mengenal apa itu rindu.
Pak Tentara suaranta tegas,
Sedang melaksanakan apel pagi,
Selamat berpisah kakak kelas,
Semoga sukses lepas dari sini.
Semangka dibelah isinya merah,
Bijinya jangan tuan makan,
Selamat berpisah teman sekolah,
Semoga bertemu di tangga kesuksesan.
Pantun Perpisahan Dengan Sahabat
Persahabatan baik yang terjalin dengan seseorang, pasti menghasilkan banyak sekali kenangan yang akan sulit untuk dilupakan. Sehingga ketika terjadi perpisahan, maka rasa sedih yang dialami akan sangat besar. Nah, salah satu cara dalam mengekspresikannya ialah melalui Pantun Perpisahan Sahabat di bawah ini :
Buat meja dari sebatang kayu,
Lebihnya dibuat untuk lemari,
Selamat berpisah teman baikku,
Kelak pasti akan bertemu kembali.
Siang hari makan jambu,
Jambu dipanjat banyak semutnya,
Selamat berpisah kawan dekatku,
Semoga sukses dirimu di sana.
Ambil mesin pergi membabat,
Rumput sudah tinggi sekali,
Sampai jumpa lagi wahai sahabat,
Semoga kita dipertemukan kembali.
Sungguh harum bunga melati,
Mekar indah di hari rabu,
Pedih memang perpisahan ini,
Apalagi denganmu teman baikku.
Pulang senja si anak nelayan,
Mendapat dua ekor ikan tuna,
Walau padih pasti ku tahan,
Semoga kau sehat di negeri sana.
Memasak kue dicampur daun pandan,
Kuenya bernama kue bolu,
Jangan khawatir wahai kawan,
Rindu akan selalu ada untukmu.
Bangun pagi di hari minggu,
Cuci sepatu dan baju kameja,
Sampai jumpa lagi di lain waktu,
Semoga kita sukses bersama.
Pantun Perpisahan Kepada Guru
Selain orangtua, guru adalah pihak yang sangat berperan besar dalam kehidupan kita. Mereka mengajarkan kita apa yang tidak diketahui menjadi tahu. Mulai dari mengenal huruf, perhitungan dan lain-lain, hingga menjadi orang yang pintar. Nah, ketika mengalami perpisahan, ekspresikan momen spesial itu melalui Pantun Perpisahan dengan Guru di bawah ini :
Hari senin bangun pagi,
Setelah bangun langsung sarapan,
Selamat tinggal guru-guru kami,
Do’akan kami sukses di masa depan.
Awan putih langit biru,
Menjadi gelap ketika hujan,
Selamat berpisah wahai guruku,
Jasamu takkan pernah aku lupakan.
Di Australia ada kangguru,
Kuda berlari pakai sepatu,
Sampai jumpa lagi guru terbaikku,
Terima kasih untuk semua ilmu.
Simpan baju di dalam lemari,
Setelah itu pergi memasak,
Untuk kalian barisan guru kami,
Selamat berpisah dan terima kasih banyak.
Sarapan pagi di hari rabu,
Nasi goreng dicampur cabe acar,
Berpisah dengan kalian guruku,
Adalah kesedihan yang amat besar.
Pergi sekolah pakai sepatu,
Buka ia ketika hari hujan,
Tak terhendung air mataku,
Ketika berpisah dengan guru sekalian.
Setiap hari pergi sekolah,
Semangat dalam menuntut ilmu,
Terima kasih dan selamat berpisah,
Untuk kalian barisan guru hebatku.
Pantun Perpisahan Guru Untuk Murid
Sebagai orang yang berprofesi sebagau guru, yang setiap hari bertatapan langsung dengan ratusan murid, berpisah dengan mereka semua adalah salah satu momen yang membuat sedih. Nah, untuk mengekspresikannya, kamu bisa mengucapkan beberapa Pantun Perpisahan kepada Murid di bawah ini :
Bikin kue dari tepung terigu,
Kue donat bolong tengahnya,
Selamat jalan murid-muridku,
Semoga sukses di tingkat selanjutnya.
Pergi ke sungai menangkap ikan,
Hari senja langsung pulang ke rumah,
Tak banyak yang bisa gitu sampaikan,
Berharap kalian tetap lanjutkan sekolah.
Mangga mentah jangan dibelah,
Karena rasanya asam sekali,
Jangan bersedih ketika berpisah,
Semoga kita dipertemukan kembali.
Siang hari bermain rubik,
Sambil minum air pakai es,
Untuk murid-muridku yang baik,
Selamat berpisah dan semoga sukses.
Hari cerah cuaca menyengat,
Pergi ke pasar membeli kelapa,
Kalian adalah murid-murid hebat,
Semoga tetap hebat di tingkat selanjutnya.
Hari minggu bangun pagi,
Pergi ke kebun untuk membabat,
Sampai jumpa lagi murid-murid kami,
Semoga kedepannya semakin semangat.
Bermain layangan di sore hari,
Berlari-lari di tanah lapang,
Selamat berpisah dari kami,
Guru yang akan merindukan kalian.
Pantun Tentang Perpisahan Tempat Kerja
Bekerja adalah salah satu aktivitas inti manusia. Bekerja bisa dilakukan di mana saja dengan siapa saja, baik sendiri maupun secara team. Jika tempat kerjamu dilakukan dengan team lalu ada salah satu anggota yang mengundurkan diri / di rotasi ke tempat lain, beberapa Pantun Perpisahan dengan teman sekerja ini cocok kamu ungkapkan :
Pergi sekolah naik sepeda,
Roda bergetar menabrak batu,
Selamat berpisah teman sekerja,
Semoga sukses di tempat yang baru.
Anak pak Mamat orangnya Alim,
Suka bershalawat dan mengaji,
Selamat tinggal teman satu team,
Semoga kita bisa bertemu lagi.
Campur roti dengan mentega,
Untuk sarapan di pagi selasa,
Sampai jumpa lagi kawan satu kerja,
Baik-baik ya kamu di sana.
Santap sarapan di atas meja,
Sebelum pergi untuk membabat,
Bertahun-tahun kita sama bekerja,
Hari ini kita dipisahkan tempat.
Jalan-jalan ke Kota Jakarta,
Jangan lupa mampir di Kota Tua,
Ini hanya perpisahan tempat kerja,
Bukan berpisah untuk selama-lamanya.
Sungguh indah warna pelangi,
Terbit ketika langit kembali biru,
Di hari perpisahan ini,
Semoga nyaman di tempat yang baru.
Kutup Utara dipenuhi salju,
Patung Liberti ada di Amerika,
Jangan sedih kawan baikku,
Kita hanya akan beda tempat kerja.
Pantun Selamat Tinggal Kekasih
Terkadang, cinta yang terjalin dengan seseorang memang bisa menghadirkan rasa butuh dan takut akan berpisah. Namun jika saatnya trlah tiba untuk saling meninggalkan, maka harus dijalani. Nah, untuk mengungkapkan rasa sedih akan perpisahan itu, mari ekspresikan melalui Pantun Perpisahan sedih dengan pacar di bawah ini :
Beraihkan halaman dengan sapu,
Sambil mencium Bunga Melati,
Selamat tinggal pujaan hatiku,
Semoga kita dipertemukan kembali.
Awan cerah berwarna putih,
Menjadi gelap saat hujan tiba,
Sampai jumpa lagi yang terkasih,
Semoga baik saja di sana.
Senin pagi berangkat sekolah,
Untuk bertemu teman-teman baru,
Hari ini kita akan berpisah,
Aku jamin rindu ini hanya untukmu.
Menjahit kain dari sutera,
Agar benang tidaklah kusut,
Meski jarak akan memisahkan kita,
Semoga hubungan tetap berlanjut.
Menggelegar bunyi sang petir,
Menyambar keras getarkan diri,
Jangan ragu dan merasa khawatir,
Ini hanya perpisahan jarak, bukan hati.
Bangun pagi di hari minggu,
Mencuci baju serta sepatu,
Selamat LDR buat aku dan kamu,
Tenang, cinta di hati hanya untukmu.
Pulang sore anak nelayan,
Ke rumah bawa layangan,
Meski jarang akan memisahkan,
Namun hatiku selalu untukmu seorang.
Simak Juga : Pantun Penutup Pidato
Pantun Pergi Merantau
Salah satu momen perpisahan terberat yang dialami seseorang adalah, ketika ia akan berpisah dengan orangtua, misalnya ketika hendak merantau, menikah dan mengikut suami / istri dan sebagainya. Untuk itu, melalui Pantun Perpisahan Orangtua di bawah ini cocok kamu ucapkan :
Tanggal merah di hari sabtu,
Bantu paman mencangkul di ladang,
Sampai jumpa lagi bapak dan ibu,
Aku merantau ke negeri seberang.
Mandi di sungai bagian hulu,
Kaki sakit terkena ranjau,
Do’akan aku bapak dan ibu,
Semoga sehat dan sukses di rantau.
Kain sutera berwarna putih,
Dipakai ketika lebaran haji,
Berpisah dengan orangtua sangat pedih,
Semoga nanti ku kembali lagi.
Pergi ke hutan mencari rotan,
Untuk diolah menjadi bangku,
Selamat tinggal kampung halaman,
Selamat tinggal otangtuaku.
Ambil batu mengasah kapak,
Untuk menebang pohon pinang,
Kuharap restu dari ibu dan bapak,
Bekal perjalananku di rantau orang.
Pergi berburu ke hutan rimba,
Terbang rendah si burung jalak,
Jangan sedih papa dan mama,
Ini hanya perpisahan jarak.
Jalan-jalan ke Palangkaraya,
Jangan lupa membeli semangka,
Inilah takdir yang harus aku terima,
Meninggalkan orangtua untuk sementara.
Pantun Tentang Perpisahan Sedih
Umumnya, yang namanya perpisahan tentulah menghadirkan kesedihan yang mendalam, terlebih dengan orang-orang yang kita sayangi. Namun ketika hal tersebut telah hadir masanya, maka kita juga tidak bisa untuk menolak. Tapi setidaknya, kita masih bisa mengekspresikannya melalui Pantun Tentang Perpisahan Yang Mengharukan ini :
Membuat kursi dari rotan,
Kursi letakkan di depan kaca,
Janganlah bersedih wahai teman,
Aku pergi hanya untuk sementara.
Dua tiga anak gembala,
Pergi ke sawah bermain layangan,
Kalau memang kita saling mencinta,
Perpisahan jarak ini bukanlah alasan.
Kemah Pramuka bertenda biru,
Sedang memasak air dan nasi,
Untuk kalian semua teman kelasku,
Selamat berpisah dan semoga jumpa lagi.
Hari malam nyalakan lampu,
Jadikan gelap menjadi terang,
Ibu dan bapak beriku restu,
Untuk mengadu nasib ke rantau orang.
Jalan kaki pulang sekolah,
Pulangnya naik kuda besi,
Jangan risau dan gundah,
Teguhkan hatimu di perpisahan ini.
Pergi ke sungai naik sepeda,
Menangkap ikan bersama paman,
Selamat berpisah untuk sementara,
Semoga bertemu lagi di tangga kesuksesan.
Apel matang berwarna merah,
Oleh-oleh dari Pekan baru,
Selamat tinggal dan berpisah,
Selamat menjalani hari baru.
Akhir Kata
Demikianlah, ulasan kali ini mengenai Kumpulan Pantun Perpisahan Sekolah, dengan teman, kekasih, orangtua dan lainnya. Semoga dengan adanya koleksi di atas, bisa sedikit memperingan duka dan haru yang kita rasakan, ketika mengalami suatu momen perpisahan. Terima kasih.
