Lagu Daerah Sulawesi Tenggara

Posted on

Lagu Daerah Sulawesi Tenggara – Sulteng adalah Provinsi yang sangat kaya dengan kebudayaan dan kesenian, yang hingga kini masih selalu dilestarikan dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, salah satu kekayaan tersebut ialah Lagu Daerah asal Sulawesi Tenggara.

Provinsi Sulawesi Tenggara (disingkat Sultra) adalah sebuah provinsi yang terletak di bagian tenggara pulau Sulawesi, dan beribukota Kendari. Diresmikan pada 27 April 1964, dengan 15 kabupaten, 209 kecamatan dan 2272 kelurahan.

Provinsi Sultra memiliki luas wilayah sekitar 38.140 km², dengan jumlah penduduk sekitar 2.7 juta jiwa (Sensus 2019). Populasi yang tergolong padat menjadikan provinsi ini sangat kaya dengan kultur, tradisi, ras dan budaya yang beragam.

Dalam hal agama, seluruh kepercayaan yang diakui secara sah di tanah air, ada dalam provinsi ini. Sedangkan suku bangsa yang ada diantaranya suku Tolaki, Buton, Muna, Moronene, Wanonii dan lain-lain.

Kumpulan Lagu Daerah Sulawesi Tenggara

Kekayaan budaya yang ada memang sebagian besar sudah berusia tua, namun masih tetap dijaga dan dipraktekkan dalam banyak acara. Salah satunya ialah Lagu Daerah Sulawesi Tenggara yang masih sering ditemukan dalam acara adat, pernikahan dan lainnya. Nah, silakan simak beberapa Lagu Adat Sultra di bawah ini :

1. Tana Wolio

Lagu daerah Sulawesi tenggara
Youtube.com

Yang pertama berjudul Tana Wolio, yang merupakan sebuah nama kampung yang terletak di Kota BauBau. Lagu ini diciptakan oleh La Ode Imaduddin, yang didalamnya mendeskripsikan tentang kampung itu sendiri.

Makna lagu Tana Wolio ini sendiri menceritakan tentang kekayaan alam yang terdapat di daerah tersebut, mulai dari hasil latu, hasil tambang, dan lainnya. Di sisi lain dalam liriknya, juga terdapat harapan agar daerah tersebut kian sejahtera dengan potensi wisatanya. Berikut, lirik lagunya :

Tana wolio liwuto bau,
Bura satongka auwalina,
Iweitumo tana minaaku,
Lembokanaa moraaku…

Tula-tula morikana,
Kumalinguakamea,
Tabeana mancuana,
Bemo sau-saua…

Tula-tula morikana,
Kumalinguakamea,
Tabeana mancuana,
Bemo sau-saua…

Tana wolio lape-lapea,
Ingkita dadi mangura…

2. Peia Tawa-Tawa

Lagu tradisional Sulawesi Tenggara selanjutnya berjudul Peia Tawa-Tawa, mengangkat tema gembira dan suka cita, serta menjadi musik pengiring dalam tari Tari Lulo. Sebuah tarian yang terkenal dan sering dibawakan dalam berbagai event.

Lagu Peia Tawa-Tawa bercerita tentang masyarakat dalam Suku Tolaki yang bangga memiliki tarian ini, serta masyarakatnya yang sangat cinta terhadap keamanan dan kedamaian dalam bersosial. Berikut, lirik lagunya :

Peia tawa tawa,
Peia tawa tawa,
Noamba tepumbu… 2x…

Tepumbu luale,
Tepumbu anandonia,
Ronga tono motuo…

Rombe kai kai,
Rombe kai kai,
Noamba tepali… 2 x…

Molulo molulo,
Molulo,
Luwuakono…

Molulo sambe menggaa,
Molulo molulo,
Moulo luwuakono,
Molulo sambe menggaa…

3. Wulele Sanggula

Lagu tradisional sultra
Scoop.it

Berikutnya berjudul Wulele Sanggula. Lagu ini mendeskripsikan tentang cerita rakyat yang melegenda di daerah tersebut, yakni kisah seorang putri cantik jelita yang datang dari khayangan mengunjungi bumi.

Kemudian, putri cantik tersebut menjadi idaman dan perbincangan para pria-pria di daerah tersebut. Lagu ini hingga sekarang masih sering dinyanyikan dan dijadikan musik pengiring berbagai kegiatan adat. Berikut, lirik lagunya :

O… Wulele Sanggula,
O… Wulele sanggula,
Tumbuno walande,
Porehuka mokole…

Ooooo…. Wulele wekoila,
Anowai inuangino sangia,
Sangia lohuene,
Mokok lipu wuta..

Ikita nggita I unuaha,
Pesorongano tarimaja wulao,
Ikita nngita lunaha,
Petiriano luale wajaula…

4. Symponi Bahteramas

Lagu Daerah Sulawesi Tenggara selanjutnya berjudul Symponi Bahteramas. Dikarenakan liriknya yang berbahasa Indonesia, lagu ini sangat jelas menceritakan tentang keindahan yang ada di Sulawesi Tenggara.

Lagu ini juga dijadikan simbol persatuan untuk seluruh masyarakat Sultra, terutama dalam menjaga potensi wisata, kekayaan alam dan budaya yang ada, agar tidak termakan zaman dan punah. Berikut, liriknya :

Diantara bentangan laut biru,
Terdapat desiran yang indah,
Bumi Sulawesi tenggara dengan segala kekayaannya,
Kini saatnya kita bersatu dalam barisan…

Mari semua bargandeng,
Tangan kita bangun kesejahtraan,
Masyarakatlah yang utama
Menuju masa depan cemerlang…

Kini saatnya kita kembangkan semua,
Potensi yang ada…

Tanah wolio terkenal aspalnya,
Wuteno muna cantik alamnya,
Tanah metongga berlimpah nikelnya,
Wonua konawe jadi lumbung beras…

Pulau hugo indah di wakatobi,
Bombana kaya dengan hasil laut,
Pesona budaya bumi kendari,
Kini saatnya kita berkarya untuk daerah kita…

5. Sope-sope

Sope sope mo helana,
Arope rope itolando,
Hela aka subu subu raneo,
Aparambangan teja rangka,
Sapa angka nafajara…

Apabelomo iyati,
Manusuru teasora sora pimpi,
Aro aro modolango,
Tolando momakesana…

Dolango momalinona,
Labusana momalingu,
Bangkamolalo moporo penaiwolio,
Tolandomo kasintapa…

Isarongiaka batu buti,
Dolangona kalampamo mangadana,
Atunggua betoambari…

Sapa angka nafajara,
Apabelomo iyati,
Manusuru teasora sora pimpi,
Aro aro modolango,
Tolando momakesana…

Dolango momalinona,
Labusana momalingu,
Bangkamolalo moporo penaiwolio,
Tolandomo kasintapa…

Isarongiaka batu buti,
Dolangona kalampamo mangadana,
Atunggua betoambari…

6. Lamarambi

Oh …. Lamarambi,
Oh …. Lamamboteha,
Mondae Arianggu,
Asaki Ndahi Mondae…

Oh …. Lamarambi,
Oh …. Lamamboteha,
Kimenggau Ino Olu,
I Yepo,
Tombende Posua…

Ino olu teposua,
Inggito,
Ino olu tepokondoro,
Mata…

Noleu sana penaonggu,
Noleu moko,
Ehe ehenggu…

7. Molulo

Leundo ato lako mbplulo,
Iyamo ona mbonua-nua,
Labira ipo ato mbolulo,
I keni i populo’a..

Leundo ato luwuakono,
Ana luale ana ndonia,
Leundo ato lako mbolulo,
I keni i polulo’a,
Polulo’a.. ipolulo’a…

Populo’a teposua’a,
Ipolulo’a samaturua,
Polulo’a pesabea’a,
Ipolulo’a peohai’a…

Mbo ese-ese lulo molulo,
Mbekai-kai lulo molulo,
Mbepali-pali lulomolulo,
Meronga-rongan lulo molulo…

Simak juga : Lagu Daerah Sulawesi Utara

Lagu Daerah Sulawesi Tenggara Lainnya

Sebenernya, provinsi yang kaya akan potensi alam ini memiliki cukup banyak Lagu adat, namun kendalanya, cukup sedikit informasi yang saya dapat. Sehingga, tidak bisa mememuat lirik maupun maknanya. Namun judul dan asal daerahnya adalah sebagai berikut :

  • Notesolo Riringgu (Tolaki)
  • Wonua Bombana (Moronene
  • Kampo Tangkeno (Moronene)
  • Tina Orima (Moronene)
  • Otampo (Muna)
  • Kapusuli Kadea (Muna)
  • Lemo Nipi (Muna)
  • Koemo Moghae (Muna)
  • Ngkururio (Buton)
  • Kaki Dhisaku (Buton)
  • Botuki Pojanjita (Buton)
  • Campaga Kapalute (Buton)
  • Nana Maelu (Buton)
  • Kasamea (Buton)
  • Yinca Motobori (Buton)
  • Poraeku (Buton)
  • Kamboi Tepandona Matamu (Buton)
  • Konowiana Ahadi (Buton)
  • Kaliwu-liwu Kampou (Buton)
  • Hune (Buton)
  • Lalaala (Buton)
  • Kamba Yimasiaka (Buton)
  • Dll.

Simak juga : Lagu Daerah Sulawesi Utara

Penutup Lagu Daerah Sulawesi Tenggara

Demikianlah, ulasan singkat mengenai Lagu Daerah Sulawesi Tenggara beserta beberapa makna dan liriknya oleh Senipedia. Semoga ulasan mengenai Lagu Tradisional Indonesia di atas, bisa menambah wawasan dan ilmu pengetahuan kamu. Terima kasih (Ref).